ISI KANDUNGAN
Saturday, November 16, 2013
RAHSIA HIDUP
RAHSIA HIDUP
Telah engkau ketahui bahawa yang dinamakan Aku bagimu itu letaknya ialah ditempatnya dan tempatnya ialah padamu jua, itu didalam batang tubuhmu.
Dan buat Aku mu itu, Aku memanggilkan Engkau padanya, kerana Aku ku dan Aku mu, walau pun asalnya sama, tapi letaknya berlainan tempatnya, ya itu padamu dan padaku.
Aku yang dimaksud Dia yang bila saatnya telah tiba nanti, akan meninggalkan kita, Dia akan kembali keasalnya, ya itu kepada Tuhan yang Maha Esa.
Jadi adalah bagi kita manusia, yang menjadi pegangan ialah Aku. Dan Dia lah yang tak lekang oleh panas dan tak lapok oleh hujan, suatu Anugerah Agong dari yang Maha Esa kepada kita.
Saya belum dapat kata - kata lain sebagai Penilaian dan Penghargaan yang lebih tinggi dan dalam ertinya, untuk menamakan pemberian dari Tuhan yang dikatakan "A K U " itu. Mungkin orang lain akan menamakannya lain pula, tetapi Aku mengatakan adalah itu anugerah yang sebesar - besar nya dari yang Memberi , untuk kita. Betapa tidak, bukankah Dia pokok pangkal dari kehidupan kita. Bayangkanlah, kalau dia tidak ada, adakah yang kita manusia Hidup namanya? Tidak bukan? Dengan kepergiannya, maka matilah kita dinamakan orang. Jadi adalah seluruh kegiatan Hidup kita bergantung kepadanya.
Bila Hidup telah meninggalkan kita namanya kita telah mati. Dan adalah yang dikatakan telah mati itu, tidak layak tinggal diatas Dunia; Ada yang dikubur dan ada pula yang dibakar.
Ada orang yang memberi nama " Anugerah Agong " kepada - otak, kerana dari sanalah keluar sesuatunya, yang menghasilkan alam pemikiran dan menghasilkan segala sesuatu nya.
Kita mengatakan itu adalah hasil kejadian dari Yang Menjadikan, kejadian yang berat dan teratur oleh Yang Menciptakan ya itu Tuhan Yang Maha Esa. Biasakah yang dijadikan itu berbuat atau menghasilkan sesuatu, kalau itu tenaga hidup yang berasalkan dan berisi daya hidup, tak mengalir dalam otak tersebut? tentu tidak, bukan? Jadi pastilah ada sesuatu yang dinamakan Hidup dibatang tubuh kita yang berisikan daya2 mengaliri jalannya kehidupan kita.
Berdasarkan keterangan diatas adalah kita ini terdiri dari; Yang dijadikan dan yang di anugerahkan.
Yang menjadikan dan yang menganugerahkan ialah Yang Tunggal, Esa iaitu ALLAH , Yang Maha Esa dan Kuasa.
Kita mendapati barang sudah dengan sempurnanya kejadian kita dijadikannya dengan Anugerahnya yang sangat berharga dan berguna untuk kesempurnaan kita. Dan adalah kewajipan kita untuk menjadikan kehidupan kita menurut yang dikehendak. Manusia sedar selamanya ingin kesenangan - kekayaan - kejayaan, kesimpulannya " BAHAGIA ".
Tidak ada yang mahu sakit - hina - miskin, kesimpulannya menderita atau sengsara. Tetapi mengapa manusia tidak banyak mengecap nikmat hidup yang dinamakan, sampai ke tingkatan Bahagia apalagi diidamkan dunia dan akhirat?
Kesalahan letaknya ialah pada salahnya menjalankan kehidupan, tidak berpegang pada jalan nya Hidup yang sebenar nya.
Dan adalah segala kesalahan itu letak nya tidaklah di luar atau pada orang lain melainkan pada kita sendiri.
Saturday, November 9, 2013
SEPATAH KATA
SEPATAH KATA
[ Sebuah Nukilan dari Allahyarham Baginda Mukhtar - Al Fatihah ]
[ Sebuah Nukilan dari Allahyarham Baginda Mukhtar - Al Fatihah ]
Ku persembahkan karyaku ini pada anak ku - anak anak didik ku dan masyarakat ramai yang meminati nya. Apa yang dikupas dalamnya ialah hasil dari pemecahan - pengkajian , penggalian dan pengalamanku untuk dapat mengenal dan menemui " Diri " sendiri untuk di jadikan ilmu pengetahuan umum dan aku namailah dia :
" DIRI KU YANG KU KENAL "
Untuk mendapatkannya , aku belajar sambil mengajar , jadi murid sambil jadi guru , berteori sambil berpraktikal dan adalah ini semua hasil dari perjalanan pengembaraan ku sambil menemui pengalaman selama lebih kurang lima belas tahun lamanya.
Maka adalah tahun 1973 ini tahun ke 18 bagiku berjalan dengan ilmu pengetahuan ini yang aku jadikan, jadi amalanku. Maka berbahagialah seseorang yang dapat menemui - Aku - nya.
Maka adalah tahun 1973 ini tahun ke 18 bagiku berjalan dengan ilmu pengetahuan ini yang aku jadikan, jadi amalanku. Maka berbahagialah seseorang yang dapat menemui - Aku - nya.
BAGINDA MUKHTAR
( SI SEPULUH )
Subscribe to:
Posts (Atom)